Bentuk penerimaan yang lurus tak hingga biasanya adalah sebagai berikut :
Perhatikan kurva permintaan R1 dan R4 masing-masing menunjukkan jumlah penerimaan berdasarkan jumlah unit terjual dan tingkat harga. Perusahaan akan mendapatkan penerimaan sebesar R1 bila menjual sebanyak Q1 pada tingkat harga P1. Pada harga tetap di P1 penerimaan perusahaan akan meningkat menjadi sebanyak R2 bila jumlah yang dijual sebanyak Q2 dan menjadi sebanyak R3 bila yang dijual sebanyak Q3. Perhatikanlah konteks penerimaan ini tentu saja berhubungan dengan konteks persaingan pasar yang dihadapi perusahaan. Perhatikan kurva D1 dan D2 ini yang tidak lain adalah kurva permintaan yang bersifat sempurna sedangkan D3 adalah kurva permintaan kondisi monopoli. Jadi secara teoritis penerimaan perusahaan bergantung pada kondisi pasar yang dihadapinya. Bila yang dihadapinya adalah pasar persaingan sempurna maka besarnya penerimaan sangat bergantung pada jumlah barang yang dijual saja (elastis sempurna) atau karna tingkat harga saja (inelastic sempurna). Sedangkan pada kondisi monopoli maka penerimaan bergantung pada tingkat harga dan jumlah yang terjual.